Balikpapan – Personel Penjinak Bom (Jibom) Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Kalimantan Timur (Kaltim) melakukan sterilisasi terhadap Autonomous Rail Transit (ART) atau kereta otonom di Ibu Kota Nusantara (IKN). Angkutan tersebut akan digunakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama di IKN menyambut peringatan HUT ke-79 RI.
“Sterilisasi otonom atau autonomous rapid transit (ART) yang akan digunakan Presiden RI,” kata Pasi Ops Detasemen Gegana Satbrimob Polda Kaltim AKP M Hendro Frihandoko dalam keterangannya, Jumat (16/8/2024).

Sterilisasi terhadap angkutan tersebut dilaksanakan di depan Istana Kepresiden di IKN pada Selasa (13/8). Sebanyak 76 personel Jibom Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Kaltim diturunkan melakukan pemeriksaan.

Hendro mengatakan, para personel dilengkapi alat pendukung dalam sterilisasi. Kegiatan itu dilaksanakan atas koordinasi dengan Paspampres.

“Sterilisasi areal dalam kereta otonom didampingi operator kereta dari WNA. Selanjutnya, melaksanakan sterilisasi di areal luar kereta otonom,” ujarnya.

Hendro melanjutkan, personel melakukan deteksi dan identifikasi radioaktif dan identifikasi kimia. Para personel yang diturunkan dilengkapi baju pelindung.

“Selama pelaksanaan sterilisasi menggunakan alat deteksi bom dan alat deteksi kimia dan radiasi berjalan lancar dan tidak ditemukan barang yang mencurigakan,” tegas Hendro.

Sebelumnya, Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kaltim melakukan pemeriksaan kesehatan kepada 184 sopir dan kernet bus VVIP yang akan mengantar tamu undangan ke IKN. Pengecekan kesehatan ini dilakukan untuk memastikan kesehatan mereka dalam kondisi prima.

“Dalam momentum peringatan HUT RI, kami ingin memastikan bahwa seluruh petugas yang terlibat dalam rangkaian acara dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan optimal,” ujar Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Yuliyanto kepada detikcom, Jumat (16/8).

Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan di beberapa lokasi, yakni Polresta Balikpapan, Islamic Center, dan Stadion Batakan pada Kamis (15/08). Yuliyanto mengatakan fokus utama pemeriksaan kesehatan ini adalah dengan melakukan anamnesa terkait keluhan kesehatan dan mengukur tekanan darah.

“Hal ini dilakukan untuk mendeteksi dini adanya masalah kesehatan, khususnya hipertensi atau tekanan darah tinggi yang seringkali tidak bergejala pada tahap awal,” jelasnya.

Sumber: https://www.detik.com/sulsel/berita/d-7493765/hut-ke-79-ri-jibom-polda-kaltim-sterilisasi-kereta-otonom-presiden-di-ikn.