Tangkapan Layar 2024-11-13 pukul 15.26.37

Fuad Fakhruddin Desak Evaluasi Kebijakan yang Menjauhkan Kepala Sekolah dari Kegiatan Mengajar

Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Fuad Fakhruddin, menyoroti pentingnya kedekatan kepala sekolah dengan siswa dan guru dalam sistem pendidikan. Ia menilai bahwa kebijakan yang membatasi peran kepala sekolah hanya sebagai pengelola sekolah tanpa mengizinkan mereka mengajar, kurang ideal dan justru berpotensi mengurangi efektivitas pendidikan.

“Saya sendiri dari latar belakang pendidikan, dan tentu saya melihat regulasi yang ada dengan perhatian khusus. Setiap pemimpin memiliki pendekatan yang berbeda-beda. Namun, yang paling penting bagi saya adalah melihat sistem yang terbaik bagi pendidikan kita,” ujar Fuad, Minggu (10/11/2024).

Fuad menyatakan bahwa larangan kepala sekolah mengajar membuat banyak kepala sekolah menjadi kurang dikenal oleh siswa dan guru. “Dengan aturan yang berlaku sekarang, kepala sekolah hanya berfokus pada urusan manajemen sekolah. Akibatnya, siswa sering kali tidak tahu siapa kepala sekolah mereka ketika bertemu di luar sekolah,” lanjutnya.

Ia juga menegaskan bahwa interaksi langsung antara kepala sekolah dan siswa memainkan peran besar dalam menciptakan iklim pendidikan yang lebih kondusif dan produktif. Fuad mendorong pemerintah untuk mengevaluasi kebijakan ini agar kepala sekolah dapat kembali berperan aktif dalam kegiatan belajar mengajar, sehingga siswa merasa lebih dekat dan mengenal pemimpin di sekolahnya.

“Keakraban antara siswa dan kepala sekolah bisa membangun rasa percaya dan ikatan yang penting dalam pendidikan. Tanpa interaksi langsung ini, banyak aspek positif yang hilang dalam lingkungan sekolah,” katanya.

Sebagai legislator, Fuad berkomitmen untuk mendukung segala kebijakan yang dapat memperbaiki kualitas pendidikan di Kalimantan Timur. Ia menegaskan bahwa kebijakan apa pun seharusnya mengedepankan manfaat nyata di lapangan.

“Kita tentu mendukung semua program pemerintah yang bertujuan mencerdaskan bangsa, tapi jangan sampai kebijakan tersebut justru menghambat proses pendidikan. Kebijakan ini harus benar-benar dipertimbangkan secara matang,” pungkas Fuad. (Adv)

Posted in

Berita Lainnya

Desain tanpa judul (4)_11zon
Desain tanpa judul (2)_11zon
Desain tanpa judul_11zon
Desain tanpa judul (1)_11zon
Desain tanpa judul (3)_11zon
Desain tanpa judul (4)_11zon
Desain tanpa judul (2)_11zon
Desain tanpa judul_11zon
Desain tanpa judul (3)_11zon

Populer Post

Arsip