Dalam rangka meningkatkan kualitas penyusunan Rencana Kerja (Renja), Panitia Khusus (Pansus) Pembahas Renja DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melakukan benchmarking ke DPRD Provinsi DKI Jakarta pada Jumat, 22 November 2024. Kunjungan ini dipimpin oleh Ketua Pansus Renja, Sarkowi V Zahry, didampingi oleh Wakil Ketua Pansus, Darlis Patalongi, serta anggota Pansus lainnya, termasuk Andi Satya Adi Saputra, Safuad, dan La Ode Nasir. Tenaga ahli dan staf juga turut hadir untuk memastikan pembahasan yang menyeluruh.

Dalam keterangannya, Andi Satya Adi Saputra menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari sistem penyusunan Renja yang diterapkan oleh DPRD DKI Jakarta. Pihaknya menginginkan pemahaman yang lebih baik mengenai pendekatan yang digunakan oleh DPRD DKI dalam perencanaan yang berbasis data dan sistematis. “Kami mempelajari Renja DPRD DKI Jakarta untuk melihat apa saja yang bisa diterapkan di DPRD Kaltim, khususnya untuk Rencana Kerja tahun 2026,” ungkap Andi, Senin (25/11/2024).

Menurut Andi, DPRD DKI Jakarta memiliki sistem penyusunan Renja yang lebih terstruktur dan berbasis data yang memadai. Dengan menggali konsep-konsep tersebut, Pansus DPRD Kaltim berharap dapat memperbaiki penyusunan Renja yang lebih efisien dan transparan, serta lebih akuntabel terhadap kebutuhan masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa Renja yang disusun benar-benar mencerminkan kebutuhan pembangunan daerah dan dapat berkontribusi langsung terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tambah Andi Satya.

Diharapkan dengan implementasi konsep-konsep terbaik yang diperoleh dari benchmarking ini, DPRD Kaltim akan mampu meningkatkan kualitas penyusunan Rencana Kerja, tidak hanya memenuhi standar administratif, tetapi juga berfungsi secara efektif dalam meningkatkan pembangunan di Kalimantan Timur. (adv)