SAMARINDA – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Muhammad Husni Fahruddin, atau yang akrab disapa Ayub, menyatakan optimisme bahwa pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) akan terus dikebut oleh pemerintah pusat. Ia percaya hal ini dilakukan demi mewujudkan keadilan pembangunan di seluruh Indonesia.

“Menurut saya, Presiden Prabowo berbicara tentang kebangsaan secara universal saat pidato pelantikan. Meskipun tidak menyinggung IKN secara spesifik, itu bukan berarti beliau tidak memikirkan proyek besar ini. Kami justru optimistis IKN pasti akan dikebut demi keadilan pembangunan,” ungkap Ayub di Samarinda, Senin.

Ayub menilai komitmen Presiden Prabowo terhadap IKN terlihat jelas melalui rencana peresmian gedung Garuda dalam 100 hari pertama pemerintahannya. “Ini menunjukkan komitmen beliau yang kuat. Presiden Prabowo memiliki misi besar untuk meneruskan IKN sebagai ibu kota Nusantara, melanjutkan program yang telah digagas oleh Presiden Jokowi,” tegasnya.

Lebih lanjut, Ayub mengingatkan bahwa warga Kaltim harus mendukung pembangunan IKN, karena kebijakan ini diyakini akan memberikan banyak keuntungan bagi provinsi tersebut. “Kita tidak ingin Kaltim mengalami nasib yang sama seperti provinsi-provinsi di sekitar DKI Jakarta yang justru tertinggal meskipun berada di ring satu ibu kota. Oleh karena itu, kami dari DPRD Kaltim berupaya bersama mitra kerja, dalam hal ini Pemprov Kaltim, agar daerah ini tidak tertinggal, baik dari segi sumber daya manusia maupun pembangunan,” jelasnya.

Ayub juga menekankan pentingnya konektivitas antara Kaltim dan IKN agar terjalin dengan baik. Optimisme ini, menurutnya, juga didasari oleh kebijakan pemerintah di bidang pendidikan yang diyakini akan mendukung kesiapan sumber daya manusia Kaltim dalam menghadapi perkembangan yang akan terjadi seiring dengan adanya IKN.

Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto dalam retreat bersama Kabinet Merah Putih (KMP) menyampaikan komitmennya untuk menyelesaikan pembangunan IKN dalam waktu empat tahun. Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, melalui akun Instagramnya @rajaantoni, mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo menyebut IKN sebagai “Ibu Kota Politik” dan meminta Otorita IKN (OIKN) untuk merampungkan gedung-gedung legislatif dan yudikatif dalam waktu empat tahun ke depan.

Dengan demikian, Ayub dan DPRD Kaltim berharap agar semua elemen masyarakat dapat bersinergi dalam mendukung pembangunan IKN demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kaltim di masa mendatang. (adv)