ceritaborneo

Aulia Rahman Basri Ajak Investor Kembangkan Pulau Kumala Jadi Destinasi Wisata Unggulan di Kaltim

Ceritaborneo – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus mendorong pengembangan sektor pariwisata sebagai motor penggerak ekonomi daerah. Salah satu fokus utama adalah Pulau Kumala, destinasi ikonik yang terletak di tengah Sungai Mahakam, Tenggarong.

Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri, Sabtu (6/7/2025), menyampaikan bahwa Pulau Kumala memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih jauh, baik dari sisi fasilitas maupun daya tariknya.

“Destinasi wisata Pulau Kumala sudah cukup baik dan sering dikunjungi wisatawan. Namun, kami terus berupaya mengembangkan dan menambah fasilitas agar lebih menarik. Kami juga membuka ruang seluas-luasnya untuk kolaborasi dengan para investor,” kata Aulia, dikutip dari ANTARA, Senin (7/7/2025).

Sebagai langkah konkret, Pemkab Kukar berencana membangun jembatan baru yang memungkinkan kendaraan roda empat langsung mengakses kawasan wisata tersebut. Saat ini, jembatan yang ada hanya bisa dilalui pejalan kaki, yang dinilai membatasi kenyamanan wisatawan.

“Kalau nanti sudah ada jembatan mobil, pengunjung tidak perlu capek berjalan kaki melintasi jembatan. Begitu turun dari mobil atau sepeda motor, langsung masuk ke pintu gerbang Pulau Kumala,” jelas Aulia.

Tidak hanya mengembangkan infrastruktur fisik, Pemkab Kukar juga fokus pada penguatan pelaku UMKM lokal di sekitar kawasan wisata. Aulia berharap para pelaku usaha dapat meningkatkan kualitas produk dan layanan agar mampu bersaing di pasar pariwisata yang terus berkembang.

Pulau Kumala juga disiapkan menjadi destinasi sport tourism dengan rencana pembangunan lapangan golf bertaraf internasional.

“Banyak warga Kalimantan Timur yang menyukai golf. Kami ingin mereka punya pilihan bermain golf di Kukar,” ujarnya.

Untuk mewujudkan berbagai pengembangan tersebut, Aulia memastikan bahwa Pemkab Kukar siap memberikan kemudahan regulasi dan jaminan kepastian hukum bagi para investor.

“Kami ingin para investor merasa aman dan nyaman dalam bekerja sama. Regulasi akan kami buat sefleksibel mungkin tanpa mengurangi kepastian hukum,” tegasnya.

Sejak dilantik pada 23 Juni 2025, Aulia telah menetapkan pariwisata sebagai salah satu sektor prioritas pembangunan Kukar. Selain Pulau Kumala, ia juga menargetkan promosi wisata menyeluruh di 20 kecamatan yang memiliki potensi alam, budaya, dan sejarah yang kaya.

“Tanpa promosi, potensi wisata kita akan sulit dikenal. Karena itu, kami akan gencar mempromosikan destinasi-destinasi menarik melalui berbagai platform,” katanya.

Pemkab Kukar juga terus mendorong penyelenggaraan agenda budaya secara rutin, baik di tingkat kabupaten maupun desa, sebagai bagian dari penguatan daya tarik wisata berbasis kearifan lokal.

Posted in

Berita Lainnya

Desain tanpa judul (4)_11zon
Desain tanpa judul (2)_11zon
Desain tanpa judul_11zon
Desain tanpa judul (1)_11zon
Desain tanpa judul (3)_11zon
Desain tanpa judul (4)_11zon
Desain tanpa judul (2)_11zon
Desain tanpa judul_11zon
Desain tanpa judul (3)_11zon

Populer Post

Arsip